Ubud
Salah satu obyek menarik untuk dikunjungi di Ubud adalah PURI SAREN UBUD. Puri dalam bahasa Bali berarti rumah Raja. Puri Saren Ubud adalah rumah tempat tinggal Raja Ubud dan kerabatnya.
Puri Ubud berlokasi ditengah-tengah kota Ubud, yaitu depan Pasar Ubud. Puri membuka diri untuk dikunjungi oleh wisatawan mulai th 1930-an saat Raja Cokorda Sukawati masih menjadi raja. Sampai dengan hari ini, para penerus “darah biru” tetap memperbolehkan para turis melihat-lihat lingkungan puri.
Memasuki areal puri, kita melihat ada 2 buah pintu utama berupa candi bentar diarah barat dan selatan halaman depan puri. Ada 3 buah Bale Bali yg biasa dipakai untuk duduk-duduk dan menaruh perangkat gambelan. Disini juga terdapat sebuah kori agung (pintu utama) yg merupakan ciri khas sebuah rumah raja di Bali.
Dihalaman depan ini, para turis bisa menikmati sajian berupa tari2an Bali yg dipentaskan setiap malam mulai pukul 19.00 WITA. Rumah Raja Ubud terletak dibelakang areal ini. Kita bisa melihat bagaimana rumah2 khas Bali dihiasi ukiran Bali dengan cat keemasan (prada). Agar tidak mengotori lantai, pengunjung tidak diperbolehkan naik ke lantai. Bangunan utama puri disini adalah yg paling besar dan penuh dgn ukiran Bali yg terletak diarah utara (seperti yg ada diphoto). Disinilah Raja Ubud biasanya menerima tamu2 beliau. Disisi timur terdapat Balai Dangin yg difungsikan untuk kegiatan2 yg bersifat kemanusiaan seperti wedding, potong gigi dan tempat me-nyemayamkan jenazah sebelum ngaben.
Aturan disini adalah jangan naik ke lantai, no smoking dan jangan berisik. Jangan khawatir, pihak puri tidak memungut biaya tiket masuk untuk melihat lingkungan Puri.